WEBLOG

WEBLOG


oleh: Nathalia Kusumasetyarini, S.Pd, MH

Setelah melalui dotcom crash, dunia Internet semakin berkembang seiring dengan semakin baiknya infrastruktur dan aplikasi pendukungnya. Pengguna Internet setiap tahun bertambah secara signifikan demikian juga website yang ada di dunia maya.[1] Di masa depan, Internet akan semakin mempengaruhi kehidupan manusia dan menjadikan dunia tanpa batas benar-benar terwujud.[2] Teknologi Internet yang semakin canggih memungkinkan semakin banyak jenis dari website, yaitu weblog, portal, berita, informasi, bisnis atau pemasaran, pendidikan, hiburan, advokasi, wiki, agregator konten, perorangan, dan lain-lain.[3]

Saat ini memiliki website bukanlah sesuatu yang asing. Tidak saja terkait dengan gengsi tetapi memiliki website terlebih bagi perusahaan atau instansi bermanfaat untuk kepentingan promosi dan meningkatkan mutu pelayanan. Tidak heran banyak perusahaan atau individu yang mencantumkan alamat website di kartu namanya. Alamat tersebut bisa berupa alamat website resmi perusahaan atau pun website pribadi pemilik kartu nama. Dengan begitu pihak lain akan mengetahui lebih jauh mengenai detil informasi perusahaan atau individu yang bersangkutan setelah bertukar kartu nama.[4]

Tingginya permintaan perusahaan atau individu untuk membuat website memberikan lapangan pekerjaan tersendiri bagi pihak lain. Jasa pembuatan website mulai dari website yang sederhana sampai dengan website yang kompleks bertebaran di mana-mana. Harga yang ditawarkan juga cukup bervariatif dari yang nilainya ratusan ribu rupiah hingga ratusan juta rupiah. Bagi perusahaan besar tentu saja harga tersebut tidaklah menjadi masalah dibandingkan dengan omzet yang bakal didapatkan melalui website. Kembalinya investasi (return on investment (ROI)) dari biaya yang dikeluarkan akan cepat tercapai.[5]

Apakah perusahaan atau individu memerlukan website yang mahal dan kompleks? Adakah solusi yang lebih murah tetapi berdaya guna tinggi? Bagaimana caranya membuat website dengan mudah? Tidak setiap pengguna Internet memahami teknis pembuatan website.[6] Selain tidak menguasai bahasa pemrograman web, aplikasi database, aplikasi desain web, dan lain-lain,[7] beberapa pengguna Internet cenderung praktis dan menyukai hal-hal yang serba instan. Begitu juga dengan membuat website. Beberapa pengguna Internet menginginkan dapat membuat website dalam waktu yang singkat, tidak berbelit-belit, bahkan tidak perlu mempelajari sesuatu yang baru.[8]

Membuat website sekarang ini semakin mudah dengan menggunakan Content Management System (CMS), yaitu software (perangkat lunak) yang fokus pada pengelolaan konten dan tidak dibutuhkan waktu lama untuk proses instalasi.[9] Setiap pengguna Internet dapat menggunakan CMS secara leluasa untuk membuat, mengubah, dan mempublikasikan konten dari website[10] tanpa campur tangan langsung seorang web master dan timnya.[11] Weblog atau disingkat blog merupakan salah satu jenis website non formal yang dibuat dengan menggunakan CMS dan terdiri atas artikel yang tersusun secara terbalik berdasarkan urutan kronologisnya dalam format buku harian atau jurnal. Blogger adalah seorang yang mengelola sebuah weblog. Pada umumnya artikel dalam sebuah weblog merefleksikan ketertarikan, pendapat, dan kepribadian dari blogger serta mengizinkan pengunjungnya untuk memberikan komentar atas artikel tersebut.[12]

Kemudahan dalam mengelola sebuah weblog menyebabkan kekayaan intelektual terutama hak cipta sangat rentan dengan penjiplakan, pembajakan, dan berbagai tindak penggunaan tidak sah lainnya. Suatu posting artikel dalam sebuah weblog dapat dikunjungi oleh setiap pengguna Internet dibelahan dunia mana pun dengan layanan akses selama 24 (dua puluh empat) jam setiap hari selama 7 (tujuh) hari per minggu. Setiap pengguna Internet dapat membaca, mengomentari, meng-download, menyimpan, mencetak, bahkan mendistribusikan meskipun tidak bermaksud untuk menggunakan secara tidak sah.[13]



Referensi
[1] Onggo, Bob Julius, 2005, Kata Pengantar oleh Hendrik Tio (CEO, Bhinneka.Com), Cyber Branding Through Cyber Marketing, P.T. Elex Media Komputindo, Jakarta, h. ix.

[2] Ibid.

[3] Shelly, Gary B., Thomas J. Cashman, Misty E. Vermaat, 2007, Menjelajah Dunia Komputer, Edisi Ketiga, Salemba Infotek, Jakarta, hh. 74-78.

[4] Sanjaya, Ridwan dan Tommy Hendrawan, 2007, Tutorial Praktis Membuat Website Komunitas dengan Plume, C.V. Andi Offset, Yogyakarta, h. 1.

[5] Wikipedia, 2008, Content Management System (CMS),wikipedia.org/wiki/content_management_system

>, diakses pada tanggal 10 April 2008.

[6] Sanjaya, Ridwan dan Tommy Hendrawan, Loc. Cit.

[7] Sutisna, Dadan, 2007, Tujuh Langkah Mudah Menjadi Web Master, Mediakita, Jakarta, h. 4.

[8] Sanjaya, Ridwan dan Tommy Hendrawan, Loc. Cit.

[9] Resha, Muhammad, 2006, Mengelola Website untuk Bisnis dan Hobby dengan Mambo CMS, Jilid 1, Dian Rakyat, Jakarta, hh. 4-5, 6.

[10] Luthfie, Ahmad, 2005, Mudah Membuat Website dengan Aura CMS, C.V. Andi Offset, Yogyakarta, h. 10.

[11] Surono, Y.D.S.A., 2001, Desainer Web: Profesi Mahal Zaman Global, Majalah Intisari, No. 450, Vol. XXXVII, P.T. Intisari Mediatama, Jakarta, h. 106-111, 157.

[12] Shelly, Gary B., Cashman, Thomas J., dan Vermaat, Misty E., Menjelajah Dunia Komputer: Fundamental, Edisi Ketiga, Salemba Infotek, Jakarta, h. 77, dan Wright, Jeremy, 2007, Blog Marketing Cara Baru yang Revolusioner untuk Meningkatkan Penjualan, Membangun Merek Anda, dan Mendapatkan Hasil yang Luar Biasa, P.T. Elex Media Komputindo, Jakarta, h. 8.

[13] Sulianta, Feri, 2007, Seri Referensi Praktis Konten Internet, P.T. Elex Media Komputindo, Jakarta, h. 44.

Related Posts:

0 Response to "WEBLOG"

Posting Komentar

===========================================================
Mari Berbagi Inspirasi dengan mengirimkan Artikel Bapak/Ibu Guru ke Email: gurukreatif87@gmail.com